Maksudku, Ayo Bangkit!

Kecewa itu bisa dialami siapapun.
Penyesalan itu hal yang nggak baik, tapi manusiawi.

Kamu pernah? Merasa hal yang sudah kamu lakukan harusnya nggak jadi seperti ini. Harusnya kamu bisa lebih baik dan harusnya hasilnya nggak seburuk ini. Lalu berandai-andai, seandainya kamu bisa memperbaiki semuanya.

Lalu apa yang akan kamu lakukan setelah itu? Memohon kepada Tuhan agar dikirimkan mesin waktu supaya kamu bisa memutar waktu? Atau meminta kepada orang lain agar memberi kesempatan yang sama sekali lagi? Atau mau menyalahkan dan menuntut semesta?



Lihat jarum detik itu, selalu berjalan searah dan tidak pernah berbalik arah. Waktu juga begitu, tidak akan pernah berbalik mundur. Jadi lupakan tentang mesin waktu, karna kamu tidak akan bisa kembali ke masa lalu. Iya. Tidak akan.

Lihat jarum detik itu lagi, selalu berputar dan tidak pernah berhenti. Waktu juga begitu, tidak pernah berhenti. labih tepatnya tidak pernah  menunggu kamu yang masih terdiam karna penyesalan. Iya. Maksudku, ayo bangkit!

Mungkin kamu bisa memutar jarum detik itu ke arah yang berlawanan. Atau mungkin... ah siapa bilang jarum detik tidak pernah berhenti! tinggal aku cabut baterainya, pasti berhenti.

Iya, itu memang bisa. Tapi itu namanya curang.
Kamu bisa curang sama jam dindingmu. Tapi kamu nggak akan bisa main curang sama waktu.
Kamu bisa membohongi orang-orang yang melihat jam dinding itu. Tapi kamu, waktu, dan semesta tau yang sejujurnya.

Ah jangan terlalu lama berdiam diri didalam rumah.
Jangan terlalu sering mencurangi jam dinding.
Jangan terlalu lama membohongi diri sendiri.